Tujuh Aspek Sabar dalam Psikologi

Sabar memiliki 7 aspek dalam psikologi. Aspek sabar yang pertama adalah pengendalian diri. Pengendalian diri adalah kemampuan untuk mengendalikan diri agar tidak melakukan perilaku yang merugikan orang lain. Pengendalian diri juga berarti mengendalikan diri supaya tidak meluap-luap. Caranya bisa menahan emosi, menahan untuk tetap semangat, dan tidak mudah putus asa. Misalnya, saat kehilangan pekerjaan, putus cinta, hingga mendapatkan berita yang kurang menyenangkan dari orang sekitar. 

Bagaimana cara mengendalikan emosi? Bersikap secukupnya, tidak terburu-buru dalam bereaksi. Jangan sampai ketika Anda mendapatkan ketenaran, langsung semuanya ingin dicapai. Itu termasuk wujud ketidaksabaran. Oleh karena itu, Anda harus benar-benar bisa mengendalikan diri di setiap situasi. Baik situasi yang menyenangkan maupun situasi yang tidak menyenangkan.

Aspek kedua adalah sikap bertahan dalam situasi sulit. Daya tahan artinya kemampuan bertahan terhadap segala pengaruh dari luar yang dapat merugikan. Bisa bertahan dalam situasi sulit memang tak mudah. Situasi sulit ini bisa berupa banyak hal dan tentunya berbeda bagi setiap orang. Namun, apa pun tingkat kesulitannya, yang paling penting adalah sikap Anda untuk bertahan dalam situasi tersebut.

Lantas, bagaimana agar tidak memiliki sifat gampang menyerah dengan keadaan dan daya tahan yang kuat? Milikilah skill yang bisa membantu Anda untuk bertahan dalam keadaan sesulit apa pun. Sobat QuBisa bisa mengembangkan skill lewat kursus online gratis di aplikasi QuBisa, di antaranya:

• Cara Mengeluarkan Emosi Negatif dengan Positif!
• Ketidakselarasan Dalam Hidup Berawal Dari Ketidakpahaman
• Tips Sikapi Ragam Konflik saat di Lingkungan Kantor