Unduh Aplikasi QuBisa
15 point

Survey Mencengangkan Dampak Covid-19 Dengan Aktifitas Pada Gawai

2.9k views · 5 January, 2022

Share
Destyana Maharani S.I.Kom

Destyana Maharani S.I.Kom

Memang benar jika pandemi Covid-19 yang terjadi di seluruh dunia telah mengubah segalanya. Salah satunya adalah gaya berbelanja konsumen. Berdasarkan hasil Survei Sosial Demografi, dampak Covid-19 dari Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan 9 dari 10 orang responden mengaku bahwa aktivitas belanja online mereka mengalami peningkatan selama pandemi berlangsung.

Perubahan kebiasaan dalam berbelanja ini tentunya dipicu oleh himbauan untuk mengurangi mobilitas di luar rumah jika tidak terlalu penting. Selain itu, belanja online semakin meningkat karena menjadi salah satu pilihan untuk mengusir kebosanan.

Pandemi Menyebabkan Peningkatan Aktivitas pada Penggunaan Gadget

Lembaga riset mobile App Annie mencatat waktu rata-rata bulanan untuk pemakaian aplikasi mobile jauh meningkat secara global pada kuartal-II 2020 dibandingkan periode yang sama tahun 2019.

Sementara di Indonesia sendiri, rata-rata bulanan untuk penggunaan aplikasi mobile non-game pada kuartal-II 2020 naik sekitar 25 persen secara year-over-year (YoY). Untuk lebih jelasnya Anda bisa mempelajari hasil survey ini pada microlearning kali ini.

Mengatasi Kecanduan Gadget Saat Pandemi

Penggunaan gadget di tengah pandemi, apalagi saat pembatasan sosial berskala besar memang meningkat drastis. Apalagi dengan adanya belajar dari rumah dan bekerja dari rumah atau work from home. Aktivitas bercengkrama dengan gadget akhirnya jadi lebih banyak.

Kecanduan gadget tentunya memiliki efek negatif terhadap kesehatan, terutama kesehatan mental seseorang. Gejala kecanduan gadget bisa dilihat dari perilaku sebagai berikut :

  • Selalu mencari dan mengambil gadget, baik itu smartphone atau tablet ketika sendirian atau merasa bosan.
  • Bangun beberapa kali saat tidur di malam hari hanya untuk memeriksa gadget.
  • Tidak bisa mengontrol emosi, seperti merasa cemas, kesal, dan mudah marah saat jauh dari gadget.
  • Menghabiskan banyak waktu di depan gadget.
  • Terganggunya pekerjaan, tugas-tugas sekolah, hingga hubungan dengan lingkungan sekitar.

Tips Menghilangkan Kecanduan Gadget

Hal-hal diatas, jika dibiarkan terus menerus, tentu efeknya akan semakin memburuk bagi kesehatan Anda ataupun orang yang mengalaminya, oleh sebab itu, cobalah tips menghilangkan kecanduan gadget berikut ini.

Mencari Tahu Apakah Ada Kekhawatiran yang Mendasarinya

Dari suatu penelitian berjudul “The invisible addiction:Cell-phone activities and addiction among male and female college students” mempercayai jika orang yang menggunakan hp atau gadget secara berlebihan mungkin saja sedang mencoba menghindari masalah dalam hidup.

Untuk itu, Anda harus mencari tahu ke dalam diri Anda, agar bisa mengetahui apa yang sebenarnya membuat Anda merasa sangat cemas dan menjadikan gadget sebagai pelarian. Jika sudah ditemukan alasannya, segeralah menyelesaikan masalah tersebut daripada terus lari dari masalah.

Menghapus Aplikasi yang Membuat Anda Ketergantungan pada Gadget

Jika Anda terlalu lama menghabiskan waktu untuk menggunakan suatu aplikasi hanya untuk melihat apa yang sedang terjadi di beranda media sosial teman Anda atau orang yang Anda ikuti, mulailah untuk menghapus aplikasi tersebut. Pasanglah hanya aplikasi yang benar-benar Anda butuhkan, dan ubah notifikasi untuk mengurangi intensitas memeriksa gadget Anda.

Mengalihkan Perhatian dengan Melakukan Kegiatan Lain

Melepaskan ketergantungan gadget dengan menggantikannya melalui berbagai pilihan aktivitas tanpa gadget tentu saja akan terasa berat pada awalnya. Namun, seiring berjalannya waktu, Anda akan mulai terbiasa jika berhasil menahan diri untuk mengurangi intensitas melihat gadget.

Cobalah untuk melakukan kegiatan yang menyenangkan bagi Anda. Menggambar secara manual menggunakan cat air, mewarnai buku dooldle untuk orang dewasa, membuat jurnal, membaca buku, bercocok tanam, berolahraga, hingga bermain dengan hewan peliharaan yang Anda miliki.

Simak pembahasan lanjutan mengenai aktifitas pada gawai selama pandemi dengan menyimak hingga akhir video microlearning di atas.

Sobat QuBisa juga dapat mempelajari kursus online gratis dalam bentuk video microlearning lainnya tentang bisnis, teknologi dan pengembangan diri pada aplikasi belajar online QuBisa:

0Comments

no profile