Unduh Aplikasi QuBisa
15 point

Memahami Strategi Marketing

2.3k views · 16 December, 2021

Share
Suhartono Chandra

Suhartono Chandra

Dalam menjalankan strategi pemasaran, Anda harus memperhatikan hubungan antara segmentasi, targeting, dan positioning. Sebab, konsumen pasti memiliki beragam keinginan dan kebutuhan, sehingga perlu melakukan segmentasi bisnis. Ada berapa banyak kelompok konsumen dalam kategori barang atau jasa. Baik itu kategori barang mewah, sedang, atau agak bawah.

Baru kemudian dilanjutkan dengan targeting atau kelompok segmentasi yang ingin Anda layani. Yang mana akan membantu dalam proses positioning. Positioning adalah image yang Anda ingin miliki atau dapatkan dari hasil melayani pelanggan.

Ketika menggunakan strategi marketing, Anda perlu mengetahui terkait ilmu pemasaran. Ilmu marketing adalah salah satu ujung tombak untuk mengembangkan bisnis. Jadi, sangat penting bagi pebisnis untuk menguasai ilmu marketing, seperti planning, selling, pricing, advertising, dan analyzing. 

Marketing adalah konsep yang harus diterapkan agar bisa mencapai tujuan perusahaan, seperti meningkatkan penjualan, pendapatan, memperbaiki produk dari waktu ke waktu, hingga memenangkan persaingan pasar atau dengan kompetitor.

5 Ilmu Marketing yang Wajib Dimiliki Pebisnis

Agar usaha Anda mencapai target sesuai tujuan, berikut akan dipaparkan 5 ilmu marketing dasar yang wajib Anda miliki jika ingin menjadi seorang pebisnis. 

Planning 

Planning atau perencanaan adalah proses awal yang perlu dibuat agar bisnis bisa berjalan. Anda harus melakukan persiapan sebaik mungkin meskipun usaha yang akan dibuka masih dalam skala kecil.

Sebelum memulai bisnis, sebaiknya melakukan perencanaan mulai dari tahap awal, pembentukan, hingga rencana pengembangan. Ini berguna untuk menvalidasi ide Anda sambil melihat prospek bisnis yang akan dijalankan.

Setelah itu, keuangan adalah hal yang harus Anda persiapkan jauh-jauh hari untuk membangun bisnis. Cobalah memperkirakan apa saja kebutuhan pengeluaran untuk memulai bisnis tersebut, seperti biaya sewa, peralatan, stok barang, produksi, dan lain sebagainya.

Planning atau perencanaan juga dibutuhkan untuk membuat strategi pemasaran yang tepat. Sebelum mengeluarkan dana yang besar untuk kegiatan pemasaran, sebaiknya Anda merencanakannya dengan baik.

Pricing

Setelah menemukan ide dan merencanakan bisnis, Anda juga perlu menguasai keterampilan penentuan harga atau teknik pricing. Anda sebaiknya melakukan riset untuk menentukan harga yang sesuai dengan perencanaan bisnis Anda. 

Anda dapat melakukan survey sederhana, seperti membuat perbandingan harga dengan kompetitor. Jadi, Anda bisa mengetahui sejauh mana target pasar yang dibidik mampu membayar produk yang Anda jual, agar produk Anda tepat sasaran.

Selling

Anda harus menguasai target pasar sebelum mulai memasarkan produk. Jadi, awalilah dengan riset target pasar. Contohnya jika Anda membuka bisnis minuman kopi untuk mahasiswa, maka Anda bisa melakukan proses penjualan di sekitar kampus. 

Selain itu, Anda harus menargetkan pasar sesuai dengan produk yang diproduksi. Menjual minuman kopi untuk mahasiswa di pasar yang rentan didatangi oleh anak-anak akan membuat bisnis Anda tidak berjalan optimal.

Advertising

Selanjutnya adalah advertising atau bisa disebut sebagai iklan atau promosi. Advertising adalah usaha untuk menarik perhatian pelanggan baik melalui media online atau media cetak. Setelah bisnis Anda berjalan dengan lancar, saatnya Anda memperluas media promosi Anda.

Saat ini, banyak pengusaha yang memanfaatkan media sosial sebagai upaya promosi mereka. Seperti membuat konten di Instagram, Facebook, Youtube, hingga TikTok. Konten yang dibuat dan diunggah dapat berisi profil bisnis, cara menggunakan produk, cara merawat produk, hingga ulasan positif dari konsumen.

Anda juga bisa menggunakan jasa influencer sebagai media promosi bisnis Anda. Tidak dimungkiri jika cara ini banyak dipilih karena citra influencer dapat membawa dampak awareness bagi bisnis.

Analyzing

Ilmu marketing selanjutnya adalah analyzing atau analisis. Ilmu ini digunakan untuk menganalisis pasar dan memahami kondisi pasar terkini serta menganalisis bisnis secara menyeluruh

Menganalisis pasar adalah upaya untuk mengetahui apa saja pengaruh dan hasil dari strategi pemasaran yang sudah dilakukan. Sehingga Anda bisa melakukan evaluasi terhadap bisnis Anda.

Selain itu, analisis pasar memiliki manfaat lain seperti lebih memahami pelanggan, meminimalisir kerugian, dan membantu bisnis lebih berkembang. Menganalisis pasar dapat dilakukan dengan cara melakukan pendekatan permintaan. Biasanya pendekatan ini berguna untuk memahami apa yang belum pelanggan dapatkan.

Dalam menganalisis pasar, Anda juga bisa melakukan pendekatan penawaran untuk menganalisis pasar. Pendekatan ini memiliki tujuan untuk mengetahui daerah potensial yang tepat dengan bisnis Anda serta mengetahui keinginan pelanggan.

Nah, itu dia ilmu marketing yang harus Anda miliki sebagai pebisnis. mengingat dunia bisnis yang sangat dinamis, memiliki sebuah bisnis merupakan ajang untuk belajar sepanjang waktu. Anda perlu senantiasa upgrade kemampuan Anda untuk dapat unggul di bidang Anda.

Ingin mahir marketing dan mengetahui lebih banyak lagi strategi pemasaran yang cocok di era disrupsi teknologi? Anda bisa mempelajari berbagai microlearning hingga kursus online gratis dan kursus online berbayar harga terjangkau di QuBisa platform belajar online:

  1. Strategi Marketing Mix dalam Mempopulerkan Usaha
  2. Strategi Pemasaran dalam Bisnis
  3. Pahami Konsep Marketing dan Alasan Omset Usaha Menurun

0Comments

no profile