Kesalahan yang harus dihindari saat sedang wawancara kerja, antara lain datang terlambat, salah kostum, tidak konsentrasi, over claimed, mengatur HRD, dan masih banyak lagi. Yuk, cari tahu berbagai kesalahan fatal saat wawancara kerja yang harus kamu hindari di artikel ini.
Kesalahan Fatal Saat Sesi Wawancara Kerja yang Wajib Dihindari
Wawancara kerja dapat menjadi kesempatan untuk menunjukkan potensi diri kamu dan memperbesar peluang diterima bekerja sebagai karyawan. Di saat yang sama, sesi wawancara juga dapat memperkecil peluang diterima sebagai karyawan jika kamu melakukan kesalahan yang fatal.
1. Datang Terlambat
Datang terlambat pada sesi wawancara kerja merupakan salah satu kesalahan fatal yang harus kamu hindari. Cara mencegahnya, tidur cepat di malam sebelum wawancara dan pasang alarm agar bisa bangun lebih pagi.
Rencanakan pula perjalanan ke lokasi wawancara dengan cermat. Eliminasi berbagai kemungkinan yang dapat membuat perjalanan terhambat. Selain itu, usahakan punya cadangan waktu untuk mengakomodir hambatan yang mungkin terjadi. Intinya, datang lebih awal ke tempat wawancara jauh lebih baik daripada datang telat.
2. Salah Kostum
Sepatutnya kamu mengenakan busana yang profesional pada sesi wawancara kerja. Sebab, caramu berpakaian akan menjadi hal pertama yang akan rekruter lihat ketika kamu memasuki ruangan wawancara.
Untuk itu, pastikan kamu mengenakan pakaian kerja yang bersih dan rapi jika tak ada ketentuan khusus dalam syarat melamar pekerjaan. Sementara jika ada, mau tidak mau kamu harus mengenakan pakaian yang diminta dalam persyaratan lamaran kerja.
Kenapa memilih pakaian yang tepat untuk mengikuti sesi wawancara kerja penting? Karena banyak pelamar kerja yang kurang memperhatikannya. Padahal, salah kostum menghadiri sesi interview bisa berakibat fatal dan membuat kamu kehilangan kesempatan bekerja.
3. Tidak Fokus dan Berkonsentrasi
Tidak fokus dan berkonsentrasi penuh juga menjadi kesalahan fatal yang bisa membuat penilaian dan respek HRD kepadamu berkurang. Sebab, mereka pasti kesal kalau kamu terus meminta mereka mengulangi pertanyaan atau memberikan jawaban yang tidak sesuai dengan pertanyaan.
Untuk mencegahnya, kamu bisa mematikan notifikasi atau ponsel sementara sesi wawancara supaya konsentrasi tidak terganggu. Simak setiap pertanyaan pewawancara dan jawablah dengan tepat.
Agar persiapan kamu makin mantap saat mengikuti sesi interview, tak ada salahnya kamu mempelajari beberapa materi e-learning berikut:
- 2 Pertanyaan yang Perlu Ditanyakan Sewaktu Wawancara Kerja
- Do's and Don'ts Pada Saat Wawancara Kerja
- Kesan Positif Termudah Bagi Pencari Kerja Untuk Ditunjukkan Kepada Rekruter
- Penjelasan Praktis Proses Rekrutmen ala Caktu
4. Over Claimed
Saat wawancara berlangsung, kamu memang perlu menunjukkan keahlian yang dimiliki dan meyakinkan pewawancara bahwa kamu layak menjadi karyawan di perusahaan mereka. Namun, pastikan kamu tidak berlebihan dalam membanggakan diri sehingga over claimed.
Lebih baik, tunjukkan keunggulan kamu berdasarkan data yang terukur, bukan dengan bualan yang berlebihan. Apalagi jika sampai terkesan sombong dan merendahkan orang lain atau perusahaan. Ini akan menjadi kesalahan fatal yang harus kamu hindari.
5. Mengatur HRD
HRD atau bagian rekrutmen perusahaan bertanggung jawab terhadap jalannya proses seleksi penerimaan karyawan. Para calon karyawan sebaiknya mematuhi ketentuan yang telah disampaikan oleh HRD.
Jika merasa ada yang perlu dibenahi dan diberi kesempatan untuk menyampaikannya, maka sampaikan saranmu dengan santun dan bijaksana.
Jangan sampai kamu memberi kesan sedang mengatur HRD, seperti apa yang harus mereka lakukan. Ingat, saat ini posisi kamu sedang dalam penilaian dari HRD agar dapat diterima bekerja sebagai karyawan.
Untuk menghindari kesalahan fatal saat wawancara kerja, sebaiknya kamu mempersiapkan diri dengan baik. Selain kesalahan di atas, berhati-hati juga ketika menjawab pertanyaan tentang gaji. Nah, agar kamu tidak salah jawab, terapkan tips ini, yuk: Tips Menjawab Pertanyaan Tentang Gaji Saat Wawancara Kerja.