Unduh Aplikasi QuBisa
9 Jenis Training yang Dibutuhkan Karyawan dan Wajib Perusahaan Tahu
Organization Development

9 Jenis Training yang Dibutuhkan Karyawan dan Wajib Perusahaan Tahu

Punto Wicaksono09 Sep 235 menit membaca

Training adalah salah satu aktivitas dan fasilitas yang perlu perusahaan sediakan untuk mengembangkan keterampilan, pengetahuan, dan kinerja karyawan. 

Namun dalam penyelenggaraannya, kamu perlu memahami berbagai jenis training karyawan terlebih dahulu. Tujuannya agar kamu bisa menyesuaikannya dengan kebutuhan karyawan, sekaligus kebutuhan perusahaan. 

Yuk, pelajari bersama 9 jenis training karyawan di artikel ini.

9 Jenis Training untuk Karyawan yang Perlu Perusahaan Selenggarakan

1. On the Job Training

On the Job training adalah jenis training yang perusahaan selenggarakan secara langsung di tempat kerja. Karyawan akan belajar sambil bekerja di bawah bimbingan atasan atau rekan kerja yang lebih berpengalaman. 

Di dalam training ini, karyawan akan mendapatkan peningkatan hard skill dan soft skill. Hard skill contohnya penggunaan peralatan kerja sehingga karyawan bisa menyelesaikan tugasnya dengan baik. Sedangkan soft skill, misalnya kemampuan berkomunikasi dan presentasi.

2. Orientation Training

Orientasi training dikenal pula dengan nama program orientasi, yaitu training yang umumnya diberikan kepada karyawan baru mengenai informasi dasar berkaitan dengan perusahaan.

Misalnya untuk memperkenalkan pada karyawan mengenai struktur organisasi di perusahaan yang wajib mereka tahu, kebijakan, produk perusahaan, visi misi dan tujuan perusahaan, bahkan budaya kerja serta nilai-nilai perusahaan. 

Dalam program orientasi ini, perusahaan mempersiapkan setiap karyawan untuk bisa menjalani peran dan tanggung jawab mereka dengan baik sehingga bisa mencapai sukses. 

Di saat yang sama, kegiatan orientasi karyawan ini juga bagus untuk membantu karyawan berkontribusi sesuai harapan yang perusahaan inginkan.

Onboarding training adalah

3. Onboarding Training

Onboarding training adalah proses untuk membantu karyawan baru merasa nyaman dan produktif dalam pekerjaan mereka sejak awal bergabung di perusahaan. 

Mirip dengan orientasi training, dalam kegiatan training jenis ini karyawan akan mendapatkan berbagai informasi mengenai budaya kerja di perusahaan, pengenalan job description, berkenalan dengan rekan kerja, dan sebagainya.

Tujuan penyelenggaraan onboarding program atau onboarding training adalah mempercepat karyawan baru memahami tugas dan tanggung jawab yang harus diembannya, dan membantu mereka untuk bisa beradaptasi dengan lingkungan pekerjaan.

4. Compliance Training

Compliance training adalah kegiatan untuk mendidik karyawan tentang hukum dan peraturan yang berlaku dalam pekerjaan, tata kelola sekaligus mencegah karyawan berperilaku buruk yang bisa merugikan dirinya sendiri dan perusahaan. 

Dengan cara ini akan tercipta lingkungan kerja yang nyaman dan aman bagi semua orang di dalam perusahaan. Beberapa contoh materi compliance training, seperti:

  • Anti pelecehan

Kamu sebagai HRD bisa memasukkan materi berkaitan dengan pelecehan verbal dan pelecehan seksual serta intimidasi di tempat kerja beserta langkah-langkah yang perlu dilakukan jika insiden benar-benar terjadi.

  • Keberagaman 

Meskipun sosialisasi mengenai keberagaman sudah banyak dilakukan di sekolah maupun kampus, tetap saja materi berkaitan dengan keberagaman ini penting untuk dilakukan. Termasuk memberi panduan cara bekerja dengan orang-orang dari berbagai etnis, jenis kelamin, orientasi seksual, usia, kemampuan mental maupun fisik.

  • Cyber Security

Program ini mencakup cara mengelola informasi sensitif dan rahasia secara efisien. Selain itu, melatih karyawan tentang strategi, alat, dan sistem yang diperlukan untuk melindungi data pribadi.

  • Etika Bisnis

Program training mengenai etika bisnis mencakup cara penilaian risiko, metode untuk mendorong pelaporan pelanggaran, struktur akuntabilitas, dan cara menangani area abu-abu atau konflik kepentingan.

5. Product Knowledge Training

Product knowledge training adalah training yang berfokus untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan wawasan karyawan mengenai produk perusahaan, jasa, termasuk spesifikasi dan keunggulannya. 

Umumnya, training ini untuk karyawan bagian penjualan dan pemasaran, mengingat pengetahuan produk secara mendalam akan membantu mereka menjangkau pasar yang tepat, menjawab pertanyaan dari pelanggan dan memberikan informasi yang akurat, serta mencapai target penjualan yang ditetapkan perusahaan.

Leadership training adalah

6. Leadership Training

Leadership training adalah training yang berfokus untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan manajemen. Ini termasuk kemampuan untuk mengarahkan tim, mengambil keputusan strategis, dan mengelola konflik. 

Di saat yang sama, tujuan leadership training juga untuk membantu karyawan yang berada di level pemimpin untuk lebih memahami peran yang mereka, mampu mengambil keputusan terbaik, membangun tim, dan membentuk gaya kepemimpinan.

7. Technical Training

Technical training adalah training untuk meningkatkan keterampilan karyawan dalam bekerja dengan menggunakan peralatan atau teknologi khusus. Apalagi saat ini ada banyak aplikasi dan teknologi perangkat lunak baru yang muncul di setiap industri. 

Untuk menghindari risiko tertinggal dalam persaingan, karyawan perlu terus mengadopsi teknologi terbaru atau memperbarui yang sudah ada.

Dalam training ini, fokusnya tak hanya tahu cara menggunakan dan memanfaatkan peralatan maupun teknologi saja, namun karyawan juga harus paham mengenai pemeliharaan dan perbaikannya. 

Jangan sampai gara-gara salah penggunaan dan tidak adanya kemampuan teknis, akhirnya membuat perusahaan harus mengeluarkan lebih banyak biaya untuk perawatan peralatan.

8. E-Learning Training

E-learning training adalah cara pembelajaran yang bisa karyawan akses kapanpun mereka membutuhkan dan dari mana saja, tanpa harus mengambil waktu kerja. 

Artinya, penyelenggaraan e-learning training membantu karyawan mendapatkan akses pembelajaran mandiri untuk peningkatan keterampilan dan keahlian. 

Contohnya, perusahaan kamu bisa mengambil e-learning training karyawan di QuBisa, seperti:

9. Soft Skill Training

Soft skill training juga penting diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan karyawan dalam bidang kreativitas, mampu berkomunikasi dengan baik, pemecahan masalah dan mengatasi konflik, dan masih banyak lagi.

Tujuan pelaksanaan training ini agar karyawan dapat menjadi pribadi yang lebih adaptif dan efektif dalam berbagai situasi. Bahkan soft skill akan sangat membantu karyawan untuk mendapatkan klien baru, meningkatkan hubungan pelanggan, dan membangun dinamika tim yang lebih kuat.

Setiap jenis training karyawan di atas memiliki peran khusus dalam membentuk karyawan yang berkualitas dan produktif. Dengan mengenali dan menerapkan berbagai jenis training, perusahaan dapat memastikan karyawan memiliki keterampilan yang dibutuhkan untuk sukses. Lalu, bagaimana cara menyusun program training? Cek di sini, yuk: Metode dan Tips Menyusun Program Training Karyawan yang Efektif.

No Image

0Comments

no profile

Artikel Untuk Kamu

Lihat Semua

Saran Untuk Kamu

Lihat Semua