Saat ini, sudah banyak perusahaan yang menggunakan screening sistem ATS untuk seleksi tahap awal semua CV yang pelamar kerja kirim. Supaya CV lamaran kerja kamu berpeluang besar lolos seleksi, cari tahu yuk CV ATS friendly itu apa, ciri-ciri CV yang ATS friendly, dan poin penting apa saja yang wajib ada.
Apa Itu CV ATS Friendly?
CV ATS friendly adalah CV yang ditulis menggunakan format sesuai dengan sistem ATS (Applicant Tracking System) yang digunakan oleh perusahaan. Penggunaan format yang tepat akan memudahkan sistem ATS membaca, menganalisis, dan mengelola CV dari para pelamar kerja, sehingga proses seleksi menjadi lebih cepat dan efektif.
Beberapa ketentuan umum yang harus ada pada CV dengan format ATS, di antaranya harus ada kata kunci yang berkaitan dengan posisi yang kamu lamar, termasuk menggunakan kata kunci pada headings atau judul topik di dalam CV. Kamu juga sebaiknya menggunakan bullet point untuk membuat daftar pada keahlian, pengalaman kerja dan sebagainya. Selain itu, CV dengan format sesuai standar ATS biasanya tidak menggunakan header dan footer.
Ciri-ciri CV ATS Friendly
Untuk mengenali apakah suatu CV sudah ATS friendly atau belum, kamu bisa memperhatikan beberapa ciri CV ATS friendly berikut ini:
Ada Keyword atau Kata Kunci
Coba perhatikan dulu requirement atau persyaratan dalam iklan lowongan kerja untuk posisi yang kamu lamar. Misalnya untuk posisi desain grafis. Nah, di dalam CV ATS friendly harus menyertakan kata kunci yang sesuai dengan posisi desain grafis tersebut, seperti desain grafis, berpengalaman sebagai desain grafis, terampil membuat desain, software desain, Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, dan sebagainya.
CV Menggunakan Format Khusus untuk ATS
Karena sistem ATS berupa sistem yang hanya mampu membaca teks layaknya tulisan yang kamu pindahkan ke notepad, maka format CV yang kamu gunakan memang harus sesuai dengan format ATS, yaitu desain CV harus sesederhana mungkin, tidak menggunakan header, footer, bahkan foto (jika memungkinkan).
Lalu, CV disimpan dalam file berbentuk .doc atau .docx. Sementara untuk file berbentuk .pdf, masih banyak pro dan kontra terkait mampu tidaknya sistem ATS membaca seluruh informasi. Selain itu, sistem ATS juga tidak bisa membaca informasi secara maksimal pada CV yang menggunakan desain rumit, berwarna-warni, atau ada banyak bentuk grafis.
Font Khusus untuk Keterbacaan CV yang Baik pada Sistem ATS
CV ATS friendly umumnya menggunakan font khusus sesuai standar sistem ATS, seperti Garamond, Calibri, Times New Roman, Helvetica, Arial, dan lainnya. Kamu bisa cek secara lengkap jenis font yang ramah sistem ATS di: 11 Pilihan Jenis Font untuk CV dan Ukurannya.
Struktur CV ATS Friendly
Supaya bisa dibaca dengan baik oleh sistem ATS, maka struktur CV harus jelas, teratur dan tidak terlalu banyak ornamen atau kolom. Alur informasinya pun sebaiknya mulai dari biografi atau deskripsi singkat tentang diri kamu, pengalaman kerja, pendidikan terakhir lengkap dengan jurusan dan IPK, lalu keahlian atau kemampuan yang kamu miliki.
Poin Penting yang Wajib Ada dalam CV ATS Friendly
Satu CV untuk Satu Perusahaan
Saat membuat CV yang ATS friendly, kamu harus memastikan CV yang kamu buat unik dan memang dibuat secara khusus. Artinya, kamu membuat satu CV hanya khusus untuk satu perusahaan. Andaipun dalam satu perusahaan terbuka beberapa lowongan kerja yang sesuai dengan kualifikasi, maka CV tetap harus kamu buat satu persatu dengan isinya harus relevan sesuai posisi yang kamu lamar.
Informasi dan Data Diri Personal
Pada CV, kamu harus menuliskan nama, alamat domisili, nomor telepon/hp aktif, dan alamat email yang bisa rekruter hubungi. Jangan sampai ketika kamu dinyatakan lolos seleksi awal, ternyata rekruter tidak bisa menghubungimu akibat data diri yang tidak lengkap atau nomor telepon ternyata tidak aktif.
Riwayat Pendidikan
Cantumkan pendidikan terakhir, lengkap dengan nama universitas, jurusan, tahun lulus, gelar, serta IPK.
Pengalaman Kerja
Di dalam CV ATS friendly, harus ada penjelasan mengenai pengalaman kerja yang pernah kamu lalui. Pastikan pilih pengalaman kerja terbaru, terbaik, dan yang paling relevan atau sesuai dengan posisi yang kamu lamar. Saat menuliskan pengalaman kerja, cantumkan juga nama perusahaan tempat kerja, posisi terakhir, lama bekerja (tahun mulai bekerja dan tahun berhenti bekerja), serta job description.
Kualifikasi dan Kemampuan yang Dimiliki
Sama seperti CV pada umumnya, kamu perlu menuliskan kualifikasi maupun kemampuan yang kamu miliki. Pilih kemampuan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan atau yang mendukung kamu bisa bekerja dengan baik pada posisi yang kamu lamar. Misalnya, kemampuan bahasa asing, komputer, interpersonal dan intrapersonal skills. Lengkapi dengan sertifikat jika ada ya.
Proyek Khusus Sebagai Nilai Tambah
Jika kamu pernah menangani proyek secara khusus, baik selama masa kuliah atau pada saat bekerja di perusahaan sebelumnya, kamu bisa memasukkannya dalam CV sebagai nilai tambah. Tuliskan nama proyek yang sudah selesai kamu kerjakan, tanggal penyelesaian, hasil pekerjaan, serta deskripsi singkat terkait tugas dan tanggung jawab. Adanya pengalaman menangani proyek khusus ini bisa membuat kamu berbeda dan lebih unggul dibandingkan kandidat pelamar kerja lainnya.
Referensi dan Informasi Pendukung Lainnya
Alangkah bagusnya jika ada seseorang yang memberi referensi atau mereferensikan kamu sebagai kandidat potensial dalam bentuk tersedianya surat referensi kerja. Di dalam surat referensi biasanya tercantum nama pemberi referensi, posisi dan nama perusahaan, serta nomor telepon yang bisa dihubungi jika rekruter butuh melakukan konfirmasi secara langsung.
Untuk penulisan dan pembuatan CV ATS friendly, memang ada aturan dan standar tersendiri yang wajib kamu penuhi. Hal ini demi memastikan CV kamu bisa terbaca sistem ATS dengan baik. Kenapa sih harus mempelajari cara membuat CV ATS friendly? Untuk menjawab pertanyaan ini, kamu perlu membaca artikel berikut: Ini Alasan CV Harus ATS Friendly dan Cara Membuatnya.
