4.1k penonton · 19 Februari 2024
Dalam microlearning sebelumnya, sudah dijelaskan bahwa penggunaan kata "kan" terbagi dua, di awal kalimat dan di akhir kalimat yang diikuti dengan tanda tanya. Penggunaan "kan" di awal kalimat menunjukkan penegasan atas suatu fakta yang telah diketahui. Sedangkan penggunaan "kan" di akhir kalimat bertujuan untuk menegaskan fakta yang telah diketahui.
Untuk penggunaan "kan" di akhir kalimat menggunakan rumus kalimat: kata kerja atau kata sifat ditambah "janh-ayo" atau "jiyo" ditambah tanda tanya. Untuk contoh pertama kita akan menggunakan rumus kata kerja atau kata sifat ditambah "jiyo" ditutup dengan tanda tanya. Misalnya dalam contoh kalimat bahasa Indonesia "Hari ini kamu senggang, kan?". Bahasa Korea hari ini adalah oneul, sedangkan senggang adalah han-gahada. Kalimat tersebut dalam bahasa Korea menjadi "Oneul han-gahajiyo?" atau "Oneul han-gahajyo?"
Contoh kalimat kedua, "Adik aku cantik, kan?". Bahasa Korea adik adalah dongsaeng dan cantik adalah yeppeuta. Dalam bahasa Korea, kalimat tersebut menjadi "Uri dongsaeng yeppeujiyo?" atau "Uri dongsaeng yeppeujyo?" Apakah Sobat QuBisa masih tertarik belajar bahasa Korea lebih dalam lagi? Langsung saja simak hingga akhir microlearning kali ini.
Yuk terus tingkatkan skill bahasa asing Anda. Selain bahasa Korea, masih banyak materi seputar bahasa asing lainnya, seperti belajar bahasa Inggris dasar, yang bisa Anda pelajari pada kursus online gratis di aplikasi belajar online QuBisa berikut:
Korean-Indonesian Tutor & Interpreter
0Komentar
QuBisa © 2025. All rights reserved.