Meningkatnya E-Commerce di Masa Pandemi

Platform e-commerce atau jasa online saat ini bertumbuh pesat, terutama di masa pandemi. E commerce adalah aktivitas jual beli barang melalui media elektronik. E-commerce ini tak hanya berpusat di e-commerce platform, seperti Tokopedia, Lazada, dan sebagainya, tetapi juga e-commerce lainnya atau semua small medium enterprise (SME) yang masuk ke dunia online.

Menurut data Kementerian Koperasi dan UMKM, dalam masa pandemi ini, transaksi online meningkat 23%. Transaksi online adalah metode pembayaran yang menggunakan transaksi secara online dalam membeli produk atau jasa. Kemudian UMKM yang masuk ke dunia online menjadi 10,2 juta perusahaan.

Sementara itu, gross merchandise value yang beredar di e-commerce sudah mencapai Rp 573 triliun dan kini e-commerce memiliki proporsi 22,4% dari total retail market Indonesia. Ini peningkatan yang luar biasa karena pada tahun 2019 hanya 8,2% saja.

Kendati demikian, ternyata ada beberapa tantangan yang dihadapi dalam perkembangan e-commerce di Indonesia. Arti tantangan adalah sesuatu yang menggugah tekad. Tantangan-tantangan itu, di antaranya low internet penetration, logistics infrastructure, payment system and unbanked people, regulatory uncertainty, dan inadequate workforce quality.

Low internet penetration di sini maksudnya internet yang belum merata. Masih banyak desa-desa yang belum terjangkau oleh internet, bahkan yang di kota pun masih sering mendapatkan gangguan. Kemudian logistics infrastructure atau infrastruktur logistik, di mana pengiriman barang di Indonesia dengan belasan ribu pulau menjadi suatu tantangan yang berat.

Sedangkan dalam payment system and unbanked people sendiri, di Indonesia populasi orang yang tidak terjangkau oleh perbankan ada 91 juta orang.  Ini merupakan tantangan terbesar, karena e-commerce membutuhkan electronic payment, sehingga masih banyak sekali yang perlu dikerjakan untuk menjangkau mereka.

Simak penjelasan lebih detail mengenai tantangan dan growth challenges melalui microlearning di atas. Anda juga bisa mempelajari tema-tema seputar sales dan marketing di aplikasi belajar online QuBisa, seperti pada rekomendasi kursus online gratis dan kursus online berbayar biaya terjangkau berikut ini:

• Pentingnya Prediksi Pasar dan Cara Menganalisisnya
• Hambatan Yang Biasa Dihadapi Oleh Telemarketing
• Cara Agar Customer Kembali Lagi