Mengenal Blended Learning

Revolusi Industri 4.0 hadir lebih cepat dari yang kita bayangkan sebelumnya. Teknologi merupakan tantangan sekaligus peluang bagi perkembangan dunia pelatihan. Peserta pelatihan kini semakin dinamis seiring dengan kecakapan penggunaan perangkat digital dan mampu mengakses ilmu pengetahuan dari berbagai sumber dimanapun dan kapanpun. Saat ini di era pasca pandemi, pelatihan tidak hanya diharapkan untuk dapat dilakukan secara offline dan online saja, namun juga bersifat blended learning.

Apa itu blended learning? Blended learning adalah model belajar yang mengombinasikan pelatihan tatap muka dengan pelatihan jarak jauh. Pendekatan ini menjadi alternatif terbaik untuk jenjang pelatihan menengah keatas. Sistem pelatihan blended learning bersifat "self-studying" sehingga dapat mendorong para peserta mengeluarkan keinginan sendiri untuk mengetahui lebih banyak. Sistem self-studying dimana fasilitator memfasilitasi peserta pelatihan agar dapat lebih berpikir kirits atau kreatif dan mampu merefleksikan pembelajaran yang didapatkan, sifatnya project based dan on the job-field experience. 

Pelajari juga mengenai cara melakukan presentasi kursus online melalui video tapping di platform e-learning QuBisa:

• Bedanya Pelatihan Tatap Langsung dengan Video Tapping
• Kekuatan dan Kelemahan dalam Mempresentasikan Konten
• Model Presentasi yang Nyaman