Unduh Aplikasi QuBisa
15 point

Memahami Reaksi Manusia Terhadap Konflik

2.6k views · 11 March, 2022

Share
STIE Eka Prasetya

STIE Eka Prasetya

Reaksi manusia dalam menghadapi konflik memang beragam. Reaksi adalah kemampuan seseorang untuk segera bertindak dalam menanggapi rangsangan yang ditimbulkan lewat indera. Pada umumnya manusia memiliki dua kecenderungan dalam menghadapi konflik, yaitu fight atau flight. Kecenderungan adalah keinginan atau kecondongan.

Fight artinya ketika Anda ingin menang dan mendapatkan hasil yang lebih baik lagi, sedangkan flight yang penting nyaman dan menghindari konflik. Namun, sebagai manusia, Anda memiliki natural tendency untuk bereaksi melalui kedua cara tersebut. Tuhan juga menciptakan manusia dengan kemampuan untuk berubah dan beradaptasi tergantung situasi yang sedang dihadapi.

Beradaptasi adalah cara bagaimana suatu organisme menyesuaikan diri dalam mengatasi tekanan lingkungan sekitarnya, agar bisa bertahan hidup. Meski manusia memiliki kedua natural reaction tersebut, setiap orang pasti memiliki keinginan untuk berdialog dengan pihak yang sedang memiliki konflik dengannya.

Ketahui bahwa kemampuan manajemen konflik yang Anda miliki akan sangat berguna di lingkungan kerja. Apalagi apabila Anda menginginkan untuk menjadi seorang leader atau memiliki karir jangka panjang di sebuah perusahaan. Kemampuan menyelesaikan konflik merupakan kompetensi yang sangat penting untuk dimiliki.

Ada banyak sekali bentuk konflik di tempat kerja. Mulai dari konflik antara bawahan dan atasan, leader dengan sesama leader. Kemudian konflik antara perusahaan dengan perusahaan, hingga konflik antara perusahaan dengan lingkungan sekitar.

Selain memahami topik seputar cara menghadapi konflik. Anda juga dapat mempelajari berbagai video microlearning lainnya seputar business dan personal development di aplikasi belajar online QuBisa.

0Comments

no profile