2.9k penonton · 10 September 2021
Gerakan Nasional Praktisi HR Senior
Salah satu cara lain yang dapat digunakan untuk meningkatkan ketertinggalan dan belum meratanya transformasi digital di Indonesia di era globalisasi adalah penggunaan kearifan lokal (local wisdom) sebagai inspirasi dari wilayah Nusantara.
Sobat QuBisa pasti pernah mendengar istilah Wawasan Nusantara, bukan? Ya, Wawasan Nusantara merupakan cara pandang bangsa Indonesia terhadap keseluruhan wilayah Negara Kesatuan RI yang meliputi darat, laut, dan udara sebagai satu kesatuan politik, ekonomi, sosial, budaya, dan pertahanan keamanan.
Artinya, Indonesia sebagai Nusantara adalah kesatuan utuh yang tidak dapat dipisahkan. Oleh sebab itu, melibatkan kearifan lokal dianggap penting untuk mencapai keutuhan wilayah. Arti kearifan lokal adalah segala bentuk keyakinan dan adat kebiasaan berdasarkan pemahaman masyarakat tentang lingkungan setempat. Contohnya di sini adalah inspirasi local wisdom dari Nias Selatan berupa kata sapaan Ya'ahowu.
Ya'ahowu terdiri dari tiga kata yaitu, howu (bagian pohon yang lunak, tetapi terus tumbuh dan berkembang), ditambahkan a menjadi kata sifat yang berarti lembut, dan kata ya yang berarti ajakan. Secara definisi, Ya'ahowu berarti ajakan untuk memiliki sifat lembut yang terus tumbuh dan berkembang.
Apa itu filosofi Ya'ahowu selengkapnya dan bagaimana local wisdom menyemangati kita semua agar muncul optimisme untuk bertumbuh menjadi sebuah pohon yang bermanfaat? Yuk, segera tonton video microlearning ini, ya!
Sobat QuBisa juga dapat menyaksikan video pembelajaran lainnya di platform kursus online dan webinar gratis maupun berbayar QuBisa, antara lain:
0Komentar
QuBisa © 2025. All rights reserved.