Unduh Aplikasi QuBisa
15 poin

3 Hormon Utama yang Mengakibatkan Rasa Lapar Tidak Tertahankan pada Fase Awal Diet

3.1k penonton · 12 Oktober 2021

Bagikan

Instruktur

Instructor Juny Angan Pratama

Juny Angan Pratama

Apoteker, R&D PT. Ayana Beauty Indonesia

Juny Angan Pratama is a pharmacy and cosmetic industry professional with a strong interest in health and wellness. A graduate of Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, he actively shares health-related insights through online learning platforms. Juny is passionate about creating educational content that promotes healthy lifestyles and is easy for a broad audience to understand.
Lihat Semua >

Deskripsi

Pada fase awal diet Anda pasti sering merasa lapar. Rasa lapar ini berhubungan dengan 3 hormon utama, yaitu leptin, ghrelin, dan insulin. Hormon leptin adalah hormon kenyang yang diproduksi oleh sel lemak. Ketika jumlah lemak meningkat, hormon leptin akan meningkat, begitupun rasa lapar. 

 

Sementara itu, hormon insulin adalah hormon yang membantu mengantarkan gula darah ke sel tubuh. Misal setelah kita berolahraga (jumlah kalori berkurang), kadar gula darah dalam tubuh akan sedikit menurun dan kita akan merasa lapar. Terakhir, hormon ghrelin. Disebut juga sebagai hormon lapar yang diproduksi dalam perut. Ketika melakukan diet dan berat badan turun, biasanya hormon ghrelin akan meningkat dan menimbulkan rasa lapar.


Untuk mencegah timbulnya rasa lapar karena diet, Anda dapat memilih menu diet yang sehat. Konsumsi makanan seperti buah-buahan dan sayuran. Lakukan beberapa cara diet sehat seperti, kurangi konsumsi gula, cukupi asupan sayur dan buah, asupan protein, serta cukup tidur. Ingatlah untuk tidak melakukan diet ekstrem, karena untuk menurunkan berat badan membutuhkan proses dan ilmu yang tepat.


Ikuti terus ilmu seputar kesehatan fisik dan mental melalui video microlearning di aplikasi belajar online QuBisa:

 

 

 

0Komentar

no profile