1.3k penonton · 9 Februari 2025
Ekualisasi dengan SO hingga Vouching Nota Penjualan adalah serangkaian proses penting dalam memastikan keakuratan laporan keuangan dan mencegah adanya kecurangan. Langkah pertama yang dilakukan adalah stok opname berkala untuk memverifikasi bahwa nilai persediaan yang tercatat di laporan keuangan sesuai dengan stok fisik yang ada di lapangan.
Proses ini penting untuk mencegah ketidaksesuaian antara laporan keuangan dan stok fisik, yang bisa mengarah pada laporan yang tidak akurat. Melakukan stok opname minimal sebulan sekali dapat membantu memastikan laporan tetap valid dan akurat.
Langkah kedua perusahaan harus membuat daftar aset yang mencakup semua aset yang dimiliki dan nilai penyusutannya. Dengan memiliki daftar aset yang terorganisir, perusahaan dapat memastikan bahwa nilai aset yang tercatat di laporan keuangan cocok dengan kondisi riil aset yang dimiliki.
Ini juga termasuk melakukan opname aset secara berkala untuk memverifikasi keberadaan dan kondisi fisik aset, serta menghitung nilai penyusutannya untuk menjaga akurasi laporan keuangan perusahaan.
Langkah ketiga perusahaan perlu melakukan coaching nota penjualan untuk memastikan bahwa seluruh nota penjualan sudah tercatat dengan benar dalam sistem. Nomor nota penjualan harus urut dan tidak ada yang lompat untuk menghindari potensi manipulasi atau kecurangan.
Penguncian nomor nota agar hanya dapat diedit oleh pihak yang berwenang dapat mencegah praktek kecurangan yang dilakukan dengan menghapus nota setelah transaksi. Proses ini sangat penting untuk menjaga integritas dan transparansi dalam sistem pencatatan penjualan dan laporan keuangan perusahaan.
Yuk simak penjelasan lengkapnya pada video microlearning berikut!
Supervisor Consultant of dconsulting.id
0Komentar
QuBisa © 2025. All rights reserved.