Memaafkan atau forgiveness artinya menerima rasa sakit yang diberikan seseorang ataupun kondisi yang sudah terjadi. Definisi memaafkan menurut psikologi positif adalah suatu yang bersifat pribadi, proses internal yang secara sukarela melepas perasaan dan pikiran akan kebencian, kemarahan, serta keinginan untuk balas dendam terhadap seseorang yang menganiaya kita, termasuk diri sendiri.

Apakah kita bisa dzalim terhadap diri sendiri? Tentu saja bisa. Hal itu bisa muncul barangkali dari keputusan-keputusan di masa lalu yang tanpa kita sadari merugikan diri kita sendiri dan biasanya kita rasakan sebagai penyesalan. Oleh sebab dari itu, memaafkan adalah jalan untuk membuat hati kita bisa tenang dan bangkit dari penyesalan. Pentingnya memaafkan untuk mengobati luka emosional yang diakibatkan oleh peristiwa menyakitkan.

Memaafkan juga termasuk healing. Karena ketika memiliki masalah, sering kali kita sibuk melihat masalah hanya dari luarnya saja. Tanpa melihat dalam diri sendiri. Padahal bisa jadi, masalah-masalah yang kita alami tak kunjung selesai lantaran diri kita belum memaafkan. Tak jarang kita sulit move on dari masalah yang sedang dihadapi, padahal di saat yang sama orang lain menganggap hal itu sudah selesai.

Move on artinya berdamai dengan masa lalu. Itu yang akhirnya kadang membuat seseorang merasa masalahnya sulit terselesaikan. Mau move on dengan cepat? Yuk, ikuti tips-tips yang ada di microlearning QuBisa berikut ini:

• Cari Bantuan untuk Bisa Move On Lebih Cepat
• Cara Mengatasi Gagal Move On dan Pengendaliannya
• Memaafkan Diri Sendiri Mempermudah Proses Healing