1.2k penonton · 21 Oktober 2021
Setiap orang memiliki potensi untuk menjadi seorang technopreneur. Ada beberapa hal yang harus dimiliki untuk memulai profesi technopreneur, yaitu mindset atau pola pikir yang benar, tujuan atau clear objective, serta perencanaan yang jelas. Seorang digital entrepreneur maupun technopreneur juga harus tahan banting dan mampu beradaptasi dengan keadaan.
Beradaptasi adalah menyesuaikan diri dengan situasi atau keadaan. Selain itu, memiliki kemampuan yang lincah atau agility merupakan keharusan bagi seorang technopreneur. Agility meliputi kemampuan untuk bergerak cepat, kemampuan untuk berpikir dan mengerti dengan cepat, serta kemampuan untuk mempelajari hal baru. Dan yang perlu dipahami, agility itu bukan talenta, namun bisa dipelajari.
Contoh agility di era pandemi seperti sekarang, yaitu cepat menyesuaikan diri dengan perubahan dan peralihan kegiatan dari offline menjadi online. Secara saat ini, banyak tersedia aplikasi online yang bisa dimanfaatkan untuk bisa berkomunikasi dan berkoordinasi dengan rekan kerja atau klien mestipun tidak berada di satu tempat atau ruangan. Agility ini merupakan skill penting yang harus dipelajari agar kita tetap bisa bertahan dan bersaing
di dunia kerja.
Untuk bisa bersaing di dunia kerja, ikuti video dan kursus online gratis maupun berbayar yang banyak tersedia di aplikasi siap kerja QuBisa, antara lain:
The Learning University
0Komentar
QuBisa © 2025. All rights reserved.