1.9k penonton · 17 November 2022
Sobat QuBisa tentu sudah familiar dengan budaya 5S (senyum, sapa, salam, sopan, dan santun), bukan? Hal-hal inilah yang tak boleh luput dalam dunia kerja, terutama saat kita sedang berkomunikasi dan bersosialisasi dengan pelanggan. Nah, meski dunia kerja saat ini sudah banyak yang beralih ke digitalisasi, di mana kerap tidak ada proses tatap muka secara langsung, bukan berarti Lima S ini tidak berlaku lagi. Digital 5S adalah kode etik profesi dalam format digitalisasi. Contoh paling dekat yaitu contact center/call center. Call center adalah pusat panggilan telepon dari pelanggan.
Dalam hal ini, call center perlu menerapkan smiling voice saat berkomunikasi lewat telepon dengan pelanggan. Smiling voice adalah teknik bicara yang bisa membuat orang nyaman mendengarnya. Walaupun percakapan yang dilakukan tidak bertatap muka, namun pelanggan dapat merasakan keramahan melalui intonasi suara Anda. Sopan santun dalam interaksi pun tetap perlu dijaga, sehingga amat penting untuk tetap menggunakan 5S walaupun tidak bertatap muka. Pelayanan yang baik akan meningkatkan kepuasan pelanggan. Yuk, simak microlearning berikut hingga akhir, untuk mengetahui lebih lengkap mengenai Lima S pada era digital di Indonesia.
Jangan lupa, simak juga video microlearning dan kursus online lainnya dengan tema bisnis dan entrepreneurship di aplikasi siap kerja QuBisa berikut ini:
LX Designer & Performance Consultant
0Komentar
QuBisa © 2025. All rights reserved.