Unduh Aplikasi QuBisa
Penjelasan Lengkap Beban Kerja Telemarketing
Artikel
Sales

Penjelasan Lengkap Beban Kerja Telemarketing

Gilang Maulani24 Jan 235 menit membaca

Pernahkah Anda mendapatkan telepon dan saat diangkat orang tersebut menawarkan produk atau jasa? Itu berarti Anda sedang ditelepon oleh seorang telemarketer. Tugas telemarketing yang yang paling utama adalah memasarkan produk dan jasa dari perusahaan kepada konsumen atau vendor dengan menggunakan sambungan telepon. Pekerjaan telemarketing tidak terbatas jarak dan jangkauan pun lebih luas.

Di era yang sudah maju ini, strategi marketing memang lebih mudah karena menggunakan media pemasaran yang berupa telepon dan surel alias email. Tentu beda jauh dengan zaman dahulu ketika strategi marketing hanya bisa dijalankan dengan sistem door to door dan harus saling bertatap muka untuk menjelaskan berbagai produk atau jasa yang dijual. 

Contoh telemarketing yang biasa dilakukan misalnya pada produk perjalanan paket wisata, asuransi perbankan, jasa teknik sipil, penawaran kartu kredit, jasa training provider, jasa penginapan, dan masih banyak lagi. Para telemarketer akan menjalankan tugasnya sesuai dengan Standard Operating Procedure (SOP) dan menghindari hal-hal yang tak boleh dilakukan telemarketing, sehingga tidak akan melebar dari topik utama, yakni menawarkan barang dan jasa.

Berapa gaji telemarketing? Rata-rata digaji sesuai dengan UMR yang berlaku di mana perusahaan berdiri. Namun bisa saja lebih tinggi apabila ditambah dengan bonus atau karena adanya kebijakan khusus dari perusahaan.

Beban Kerja Telemarketing

Tugas Telemarketing yang Utama

Untuk menjadi telemarketing profesional, Anda perlu memahami tugas telemarketing. Seperti halnya definisi telemarketing, maka tugas utama para telemarketing adalah melakukan penjualan, dengan menggunakan telepon, untuk menawarkan berbagai produk maupun jasa yang dimiliki oleh perusahaan. 

Memang tugas dan kewajiban telemarketing tidak jauh berbeda dari tim marketing lapangan, hanya saja menggunakan media yang berbeda. SOP telemarketing juga kurang lebih sama. Mereka harus bisa bekerja di bawah tekanan, sebab ada target yang harus dicapai. Ditolak calon pelanggan? Itu adalah hal yang sangat wajar dan sudah biasa terjadi, sehingga tidak seharusnya hal ini dijadikan hambatan dalam menjalankan tugas telemarketing.

Lebih lengkapnya, berikut ini beberapa tanggung jawab telemarketing, antara lain:

Menjelaskan Produk yang Dijual dengan Detail

Untuk mendapatkan bonus di samping gaji, Anda yang bekerja sebagai telemarketer harus menjual produk sesuai dengan target yang telah ditentukan. Nah, salah satu cara untuk menarik minat calon pembeli adalah dengan menjelaskan produk sedetail mungkin. Harapannya, agar calon pembeli merasa lebih yakin untuk menggunakan produk atau jasa yang Anda tawarkan.

Melakukan Follow Up ke Konsumen

Ada banyak sekali tips melakukan telemarketing yang bisa Anda pelajari. Tak hanya bertugas untuk melakukan penjualan saja, seorang telemarketing juga melakukan follow up pada calon konsumen yang pernah menggunakan jasa atau membeli produk. 

Telemarketer akan bertanya apakah akan membeli produknya kembali, atau bisa pula dengan memberikan informasi mengenai promosi dan program menguntungkan lainnya agar konsumen tersebut kembali melakukan pembelian. 

Sementara bagi calon konsumen, Anda bisa memperkenalkan berbagai hal menguntungkan terkait penggunaan produk maupun jasa dalam proses follow up ini. Tujuannya, sudah tentu supaya target sales tercapai.

Mengkurasi Informasi yang Didapatkan dari Konsumen

Seorang telemarketing tidak hanya berjualan lewat telepon saja, namun juga mengumpulkan berbagai informasi penting mengenai perusahaan tempatnya bekerja dari para konsumen. Ini berkaitan dengan mendata brand’s voice dan apakah branding perusahaan berhasil dengan baik.

Beban Kerja Telemarketing dan SOP telemarketing

Contohnya bagaimana pendapat konsumen mengenai perusahaan, proses dan sistem marketing perusahaan di mata konsumen, bentuk penawaran produk dan jasa yang lebih menarik lagi untuk perkembangan di masa yang akan datang, atau informasi penting lainnya yang bisa menjadi masukan bagi perusahaan untuk jadi lebih baik di masa yang akan datang.

Menerima Order dari Konsumen dan Menyalurkannya ke Tim

Tugas dari telemarketing juga termasuk menerima order dari calon konsumen dan menyalurkannya ke tim supaya bisa segera diproses. Oleh karena itu, selalu usahakan untuk menawarkan barang dan jasa dengan penyampaian yang menarik, sehingga bisa mencapai lebih banyak penjualan. Terapkan pula berbagai cara agar Anda disukai customer

Menjadi Penerima Komplain dari Konsumen

Tak semua konsumen langsung merasa puas dengan produk atau jasa yang ditawarkan oleh suatu perusahaan. Jadi pada saat konsumen merasa kecewa, maka telemarketing menjadi orang pertama yang akan menerima komplain tersebut. 

Oleh karena itu, sesuai dengan SOP telemarketing, setidaknya Anda harus menuntaskan masalah dengan berbagai cara. Misalnya, mengajukan permohonan maaf atas nama perusahaan, melakukan ganti rugi setelah mendiskusikannya terlebih dahulu dengan atasan, dan sebagainya. 

Demikian tugas telemarketing yang paling utama. Bagi Anda yang senang berkomunikasi, bisa mencoba profesi sebagai telemarketing ini. Sementara bagi Anda yang saat ini berprofesi sebagai telemarketing atau pemilik bisnis yang sedang membutuhkan telemarketing, bisa memanfaatkan informasi ini dengan baik. 

No Image

0Comments

no profile

Artikel Untuk Kamu

Lihat Semua

Saran Untuk Kamu

Lihat Semua