Unduh Aplikasi QuBisa
Mengenali Karakter Generasi Z dalam Dunia Karir
Artikel
Career Development

Mengenali Karakter Generasi Z dalam Dunia Karir

Punto Wicaksono24 Jan 237 menit membaca

Anda pasti banyak mendengar cerita orang yang sukses di usia muda. Sebut saja Mark Zuckerberg pemilik Facebook yang sukses di umurnya yang ke-23 tahun. Anda juga pasti kenal Kevin Sanjaya Sukamuljo, pebulutangkis nasional Indonesia, yang meraih berbagai gelar kejuaraan dunia sejak usianya masih 20 tahunan. Bahkan Kevin sempat masuk ke majalah Forbes 30 Under 30 Asia tahun 2020. 

Generasi Mark dan Kevin adalah generasi milenial atau generasi Y yang berhasil mencapai sukses. Lantas, bagaimana dengan adik generasi Y, yaitu generasi Z yang digadang-gadang akan mendominasi dunia kerja di masa yang akan datang?

Siapa Sih Generasi Z?

Gen Z adalah mereka yang lahir tahun 1996 ke atas dan tumbuh dengan penggunaan internet, smartphone, dan laptop dalam keseharian mereka. Di era gen Z, film-film yang ditayangkan juga mayoritas tentang inovasi teknologi di masa yang akan datang. Oleh karena itu, wajar saja generasi Z ini disebut dengan digital native

Menurut pewresearch.org, di Amerika Serikat, gen Z dianggap generasi paling terdidik karena lahir di era digital yang mendukung pembelajaran dan akses informasi yang luas. Gen Z berada di jalur pendidikan yang berbeda dari generasi sebelumnya dan cenderung tidak putus sekolah. Mayoritas gen Z tertua (berusia 23-26 saat ini) bersekolah hingga ke perguruan tinggi dan memiliki rencana untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, serta berkeinginan untuk sukses di dunia karir

Karakter Generasi Z dalam Dunia Karir

Menurut hasil sensus penduduk tahun 2020 yang dilakukan Badan Pusat Statistik, generasi Z mendominasi populasi di Indonesia, yaitu 27,94%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan generasi milenial (25,87%) dan gen X (21.88%). Artinya, prediksi tentang gen Z yang akan mengambil alih dunia kerja di masa yang akan datang sangat masuk akal. Berikut fakta menarik tentang Gen Z di dunia kerja yang perlu Anda ketahui.

Kaum Digital Savvy

Digital Savvy

Generasi Z identik dengan pemanfaatan teknologi, sehingga generasi ini sering disebut dengan digital native. Pasalnya, generasi Z lahir di tengah pesatnya perkembangan teknologi digital. Hal ini membuat gen Z lebih suka melakukan komunikasi interpersonal melalui teknologi, termasuk media sosial daripada komunikasi tatap muka. Selain itu, gen Z tertarik untuk melakukan aktivitas secara digital, seperti memanfaatkan penggunaan bank digital dalam bertransaksi. 

Sama halnya dalam dunia kerja, gen Z memprioritaskan penggunaan teknologi dalam bekerja. Sebuah survei yang dilakukan oleh Dell Technology menyebutkan bahwa mayoritas dari 700 pelajar di Indonesia ingin bekerja dengan fasilitas teknologi tercanggih. 69% dari responden memiliki kepercayaan diri yang tinggi terhadap kemampuan penguasaan teknologi terkini yang mereka miliki. 

Ambisius Mengejar karir

Generasi Z dikenal dengan generasi yang lebih ambisius dan bersemangat dibandingkan dengan generasi-generasi sebelumnya. Sebuah survei mengatakan bahwa gen Z lebih optimis terhadap karir mereka di masa yang akan datang dan siap menerima tantangan di dunia kerja

Sifat ambisius dan optimis ini harus didasari oleh kepercayaan yang diberikan oleh atasan kepada mereka. Generasi Z cenderung lebih mandiri dan ingin bebas. Mereka butuh diberi ruang gerak untuk bereksplorasi dan ingin didengarkan. Oleh sebab itu, gen Z perlu bekerja di perusahaan yang proaktif terhadap kinerja mereka untuk mencapai kesuksesan perusahaan.

Ingin Memberi Pengaruh

Gen Z hampir tidak pernah menolak pekerjaan yang dibebankan oleh atasan. Hal ini disebabkan mereka ingin berkontribusi dan dikenal sebagai karyawan yang rajin. Selain itu, gen Z juga ingin menjadi orang yang berpengaruh di tempat kerja dengan memberikan serta menjalankan ide-ide kreatif dan ide brilian

Wajar saja, gen Z hidup di tengah-tengah influencer media sosial, yang mana influencer ini juga didominasi oleh gen Z sendiri. Fakta berikutnya, gen Z dapat dipengaruhi enam kali lebih besar oleh influencer daripada artis.

orientasi pada Work Life Balance

Butuh Bimbingan

Walaupun mengaku sebagai generasi yang mandiri dan bebas, nyatanya generasi Z butuh bimbingan dari senior, terutama atasan, setidaknya seminggu sekali. Gen Z ingin performanya dievaluasi secara berkala agar termotivasi untuk terus memberikan yang terbaik pada perusahaan.

Berorientasi Pada Gaji dan Work-Life Balance

Gen Z cenderung memilih pekerjaan yang berhubungan dengan teknologi, media, dan kreatif. Di antara pekerjaan yang diminati oleh gen Z adalah mobile development atau web development, data scientist, content creator, UI/UX designer, social media specialist, hingga digital marketer. Pekerjaan-pekerjaan ini adalah salah satu dari pekerjaan yang memiliki pendapatan yang tinggi. 

Selain itu, Generasi Z juga sangat concern dengan work life balance. Walaupun dianggap rajin dan ambisius, gen Z tidak mengabaikan kehidupan pribadi mereka, seperti meluangkan waktu untuk me time, berlibur, dan berbelanja. Gen Z juga berharap pada tunjangan dan bonus yang diberikan oleh perusahaan, misalnya asuransi kesehatan, tabungan pensiun, dan cuti berbayar.

Menyukai Berbisnis

Gen Z memiliki keinginan kuat untuk mandiri dan berwirausaha. Survei yang dilakukan oleh Workplace Intelligence melansir tech.co kepada siswa Sekolah Menengah di beberapa negara menunjukkan 72% responden mengaku ingin memiliki bisnis sendiri sebagai karir mereka di masa yang akan datang. 

Berbeda dengan generasi X dan Y, fakta generasi Z sangat menarik untuk dibahas, terutama di dalam dunia karir. Generasi Z disebut sebagai digital savvy di mana mereka lahir dan besar dengan kemajuan teknologi yang makin hari semakin berinovasi. Jadi, adalah hal yang wajar jika generasi Z menyukai bekerja di bidang yang berhubungan dengan teknologi dibandingkan bidang lainnya. Selain itu, generasi Z juga ingin berkarir sebagai entrepreneur atau wirausaha. 

No Image

0Comments

no profile

Artikel Untuk Kamu

Lihat Semua

Saran Untuk Kamu

Lihat Semua