Unduh Aplikasi QuBisa
Dasar-Dasar UX Desain yang Perlu Dikuasai Profesi UX/IU
Artikel
Web Development

Dasar-Dasar UX Desain yang Perlu Dikuasai Profesi UX/IU

Punto Wicaksono24 Jan 233 menit membaca

Bagi Anda yang memiliki profesi UX/IU dan saat ini sedang bekerja di bidang web development atau membuat website, pasti sudah paham bahwa website yang bisa mendatangkan pengunjung adalah website yang memiliki penampilan menarik, nyaman digunakan, dan sebagainya. Pengaturan tampilan dan kebergunaan website tentu saja tidak lepas dari penguasaan dasar-dasar UX desain

Prinsip Dasar UX Desain yang Perlu Dikuasai Profesi UX/IU

UX atau user experience merupakan faktor penentu tampilan sebuah website sehingga menarik dan dapat membuat penggunanya merasa nyaman. Untuk bisa mencapai tujuan ini, tentu diperlukan riset, analisis, dan pengetahuan yang berhubungan dengan kebutuhan pengguna. 

Karena jika sebuah website menarik, namun penggunanya tidak merasakan kenyamanan, maka tingkat kunjungan dan konversi yang dihasilkan website itu jadi kecil dan jelas website dengan kinerja kurang bagus butuh perubahan dan perbaikan.

Lalu, apa saja prinsip dasar UX yang perlu Anda ketahui? 

Fokus pada Desain Disesuaikan dengan Kebutuhan dan Keinginan Pengguna

Prinsip utama dari UX design adalah memusatkan rancangan produk, dalam hal ini situs atau website, demi memenuhi kebutuhan dan keinginan pengguna. Prinsip ini sangatlah penting sebab membantu perancang untuk mencari solusi dari permasalahan umum yang sering muncul pada dunia desain. 

Untuk menciptakan desain hebat, maka diperlukan kombinasi fungsi elegan dan kombinasi bentuk yang terintegrasi dengan pengalaman pengguna. Keberhasilan designer sukses dalam membuat desain, sebenarnya bergantung pada bagaimana interaksi pengguna saat menggunakan produk hasil desain UX.

fokus pada kebutuhan pengguna

Desain yang Dibuat Harus Konsisten

Demi membangun website yang baik, biasanya akan muncul pertanyaan. Apa yang harus dikuasai UI UX Designer? Prinsip spesifik untuk menciptakan website yang baik tentu saja berhubungan erat dengan konsistensi. Dalam hal ini berlaku untuk desain maupun fungsi harus konsisten secara menyeluruh di setiap halaman situs.

Namun, para desainer perlu mengetahui banyak situs populer dan aplikasi yang menggunakan satu saja kerangka rancangan pada desain mereka. Rancangan tersebut meliputi penempatan tombol maupun fungsi desain yang ada di halaman menu. Meskipun kelihatan kurang inovatif, namun cara ini justru mendatangkan dampak positif sebab para pengguna tidak dibuat bingung.

Rancanglah Desain yang Memudahkan Pengguna untuk Mengakses

Hal penting dalam dasar-dasar UX desain, Anda sebagai desainer UX perlu mempertimbangkan aksesibilitas dalam merancang desain. Maka, tanggung jawab dari seorang desainer yakni memastikan desain yang dibuat bisa digunakan untuk semua kalangan pengguna. Bahkan, desain yang dirancang harus bisa diakses penyandang disabilitas. 

Demi mencapai tujuan ini, para desainer harus menyelesaikan permasalahan yang muncul pada tata letak dan navigasi bebas hambatan. Sebagai contoh, desainer bisa memilih warna kontras pada teks di latar belakang dengan tujuan membantu penyandang tuna netra.

merancang desain untuk kemudahan pengguna

Kualitas Desain Bergantung pada Konteks

Prinsip dari UX desain yang sering dilupakan yaitu konteks. Saat merancang desain, para desainer perlu memikirkan konteks rancangan yang disesuaikan dengan perspektif para pengguna. Misalnya, lokasi maupun perangkat yang digunakan user saat mengakses situs. Selain itu, pertimbangkan pula perasaan pengguna ketika mengakses situs perusahaan. 

Seluruh pertimbangan tadi dapat membantu desainer memahami perilaku para pengguna. Sesudah mempunyai wawasan tersebut, Anda bisa menyiapkan desain demi memaksimalkan pengalaman dari pengguna. Sebagai contoh, keadaan emosional pengguna berpengaruh terhadap sabar atau tidaknya mereka ketika melakukan interaksi dengan layanan perusahaan atau UI produk.

Buat Kepastian Hirarki Desain

Hirarki merupakan prinsip user experience yang juga perlu diperhatikan demi memastikan lancar atau tidaknya navigasi desain secara menyeluruh. Terdapat dua hierarki utama yang harus diperhatikan, yaitu pengaturan konten dan visual. 

Menyediakan User Control 

Prinsip dasar UX desain terakhir yang perlu dikuasai, yaitu adanya user control. Dengan adanya hal ini, akan membantu para pengguna saat melakukan kesalahan dari interaksi pada aplikasi

Contohnya, yaitu ketika pengguna menekan item baru, dengan tombol “cancel”, maka membiarkan pengguna meninggalkan situs dan kembali untuk melakukan kegiatan yang dilakukan sebelumnya.

No Image

0Comments

no profile

Artikel Untuk Kamu

Lihat Semua

Saran Untuk Kamu

Lihat Semua