Membangun persepsi terbaik tentang produk di mata konsumen adalah prinsip dari strategi positioning dalam kegiatan marketing atau pemasaran. Strategi ini perlu dilakukan perusahaan demi membuat konsumen tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan. 

Semakin populer produk Anda, jelas semakin banyak keuntungan yang akan Anda dapatkan dan semakin mudah pula melakukan penjualan. Positioning bukan cara untuk memaksimalkan kualitas produk atau mengubah bahan maupun tampilan produk supaya menarik. Positioning dilakukan sebagai cara agar persepsi konsumen melihat produk yang ditawarkan memiliki nilai yang akan memberi keuntungan kepada mereka. 

Strategi Positioning Berdasarkan Customer Value

Anda pasti ingat dengan pengertian marketing atau pemasaran, bukan? Pemasaran adalah segala kegiatan yang dilakukan dalam upaya untuk mengkomunikasikan atau menyampaikan nilai atau value atas suatu produk kepada pelanggan yang tepat. 

Bernilai tidaknya suatu produk tetap ukurannya ada pada konsumen, maka penerapan strategi positioning memang berdasarkan pada customer value atau nilai pelanggan. Apa arti customer value? 

Pengertian customer value adalah persepsi pelanggan terhadap suatu produk, jasa, maupun layanan yang bisa memberikan keuntungan kepada mereka. Persepsi terbentuk berdasarkan pengorbanan yang mereka berikan untuk mendapatkan produk, kualitas produk yang mereka nikmati, dan manfaat pendukung lainnya, yang akhirnya membuat konsumen puas menggunakan produk tersebut. 

Ada baiknya Anda mempelajari secara lengkap mengenai penerapan strategi positioning berdasarkan customer value pada kursus online gratis berbentuk microlearning QuBisa di atas. Selain bisa mendapatkan pemahaman yang lebih lengkap, Anda sekaligus bisa mempelajari berbagai contoh mengenai total customer benefit dan total customer cost.

Cara Menerapkan Strategi Positioning dalam Kegiatan Marketing

Citra Produk Harus Baik

Agar value produk yang Anda jual memiliki persepsi yang baik di mana konsumen, maka Anda sebagai pemilik brand harus berusaha membangun citra produk yang baik pula. Itulah sebabnya, Anda perlu memperhatikan secara detail terkait pemilihan materi iklan saat melakukan kegiatan promosi, memilih media pengiklanan yang tepat, bahkan harus pula memilih dengan seksama brand ambassador yang akan mengiklankan produk Anda.

Contoh, produk Anda adalah produk pembersih rumah, maka carilah brand ambassador yang rumahnya juga bersih, lantainya mengkilap, dan memang benar di luar dunia iklan begitulah rumah brand ambassador tersebut. Bekerja sama dengannya akan membuat pelanggan memiliki persepsi kalau menggunakan produk pembersih rumah dari brand Anda, maka rumah mereka bisa sebersih rumah milik brand ambassador.

Harga Terjangkau Kualitas Tetap Bagus

Harga dan kualitas akan saling mempengaruhi, di mana biasanya produk dengan kualitas bagus bisa dipastikan memiliki harga yang mahal. Nah dalam menjalankan strategi positioning untuk meningkatkan customer values, Anda bisa saja menghasilkan produk yang memiliki kualitas bagus dan bisa didapatkan konsumen dengan harga yang terjangkau. 

Tidak harus langsung semua produk dari brand Anda menerapkan cara ini. Anda sebagai pebisnis bisa melakukan tes pasar dulu untuk beberapa produk, kemudian lakukan evaluasi apakah hasilnya sesuai harapan atau tidak. Jika ternyata peningkatan kualitas produk tidak diikuti dengan kenaikan harga, bisa membuat konsumen semakin banyak atau semakin sering membeli produk Anda, maka strategi ini bisa dikatakan berhasil.

Namun dalam strategi ini, jangan terlalu bernafsu untuk menekan harga seminimal mungkin. Bagaimanapun bisnis bisa berkembang kalau Anda memiliki modal yang cukup, dalam hal ini tentu saja perusahaan Anda harus mendapatkan keuntungan.

Memastikan Customer Tahu Keunggulan Produk

Untuk membuat pelanggan tahu keunggulan produk Anda, maka Anda harus memastikan kegiatan promosi yang dilakukan benar-benar menonjolkan berbagai manfaat dan keunggulan produk dibandingkan produk serupa yang sudah banyak beredar di luar. Logika sederhananya, Anda perlu ke suatu toko untuk membeli produk pasta gigi. Di sana ada beragam produk pasta gigi dan semuanya mengenalkan bahwa produknya mampu menjaga kebersihan mulut dan gigi. Kalau manfaatnya sama, tentu pelanggan akan memilih produk secara acak, dan belum tentu mereka akan membeli produk Anda.

Lain halnya jika dalam materi promosi, Anda sudah menekankan bahwa produk Anda tidak hanya bisa menjaga kebersihan mulut dan gigi, namun juga mampu melindungi gusi, memutihkan gigi, serta bisa mencegah karang gigi. Nah, keunggulan produk yang lengkap dan diketahui dengan baik oleh konsumen bisa menjadi penerapan strategi positioning berdasarkan customer value. Strategi ini sudah tentu berpotensi meningkatkan penjualan.

Masih penasaran dengan pembahasan seputar customer value lainnya? Yuk simak rekomendasi kursus online gratis dalam bentuk microlearning terkait branding, sales dan marketing pada aplikasi siap kerja QuBisa:

• Value Chain
• Mendesain dan Mengelola Integrated Marketing Communication
• Cara Membangun Branding Produk agar Dikenal Konsumen