Riset dan Fakta Kekerasan dalam Hubungan

Sobat QuBisa, perempuan diciptakan dari tulang rusuk laki-laki yang bengkok. Jangan memaksa untuk meluruskan tulang yang bengkok tersebut karena tulangnya bisa menjadi patah. Demikian pula dalam dunia nyata, dianjurkan untuk bersikap lembut terhadap perempuan karena mereka memang memiliki hati yang sungguh perasa.

Namun kenyataannya tidak demikian. Riset WHO tahun 2010 menunjukkan, 1 dari 3 perempuan di dunia mengalami kekerasan seksual dan fisik, sementara di Asia dan Afrika, kekerasan ini mencapai angka 37%. Kalau di Indonesia, kekerasan yang terjadi meliputi kekerasan fisik, emosional, ekonomi, dan pembatasan aktivitas. Ada lagi kekerasan yang sedang tren saat ini, yaitu kekerasan digital.

Umumnya, perempuan yang mengalami kekerasan dalam hubungan baru menyadari setelah terjadi berulang kali, disertai ancaman dan paksaan. Awalnya dianggap sebagai bentuk perlindungan terhadap perempuan, padahal pembatasan aktivitas seperti ini hanyalah karena egoisme dari pacar.

Salah satu bentuk kekerasan dalam pacaran adalah kekerasan fisik. Termasuk dalam jenis ini adalah seluruh aktivitas kekerasan yang dilakukan pada fisik pasangan, seperti menampar, memukul, menendang, mendorong. Nah, untuk mendapatkan penjelasan lebih lengkap dan ilmu yang bermanfaat mengenai hal ini, jangan lewatkan video pembelajaran ini, ya, Sobat QuBisa!

Selanjutnya, simak pula video microlearning dan kursus online gratis lainnya seputar relationship dan hubungan asmara di platform belajar online QuBisa:

• Hati-Hati Red Flags dalam Hubungan Asmara
• Definisi dari Sexual Harassment
• Does Karma Exist?