Unduh Aplikasi QuBisa
15 point

Personalisasi dalam Marketing

7.7k views · 19 March, 2022

Share
Heri Ardin

Heri Ardin

Di dunia marketing terdapat istilah personalisasi. Personalisasi adalah sarana untuk memenuhi kebutuhan pelanggan secara lebih efektif dan efisien. Membuat interaksi lebih cepat dan mudah, hingga mengakibatkan meningkatnya kepuasan pelanggan dan kemungkinan kunjungan yang berulang.

Beberapa contoh personalisasi dalam marketing antara lain, ketika seorang karyawan sedang melakukan pitch atau pitching di sebuah perusahaan asuransi dan lupa tidak memakai incognito, maka ia akan langsung terkena remarketing. Pitching adalah strategi untuk mengkomunikasikan ide-ide baru dan berusaha mendapatkan dukungan audiens terhadap ide-ide yang Anda sampaikan.

Contoh lainnya adalah ketika seseorang sedang browsing di internet mencari informasi tentang liburan ke Turki, maka ia akan mendapatkan iklan dari berbagai macam paket untuk traveling ke luar negeri. Hal tersebut dapat terjadi karena ada action, aktivitas, designing, producing, demand dan terbantu karena hadirnya cookies.

Cookies adalah file yang dibuat oleh situs yang Anda kunjungi. Cookies membuat kegiatan online Anda jadi lebih mudah dengan menyimpan informasi browsing. Dengan cookies, situs membuat Anda tetap login, mengingat preferensi situs Anda, dan memberikan konten lokal yang sesuai dengan Anda.

Namun ingatlah bahwa dalam beberapa tahun ke depan,tidak akan lagi ada istilah cookies. Oleh karena itu, penting melakukan personalisasi dalam digital marketing untuk menghadapi cookieless yang akan datang. Didukung oleh sebuah survey yang menyebutkan bahwa 67% customer memilih untuk membeli sebuah produk atau jasa dari iklan yang relevan, serta pengalaman yang menyenangkan dalam menggunakan produk tersebut.

Sobat QuBisa dapat mengetahui lebih banyak lagi materi seputar digital marketing dan bisnis dalam rekomendasi kursus online gratis pada platform belajar online QuBisa, di bawah ini:

0Comments

no profile