Perbedaan Wawancara Berita dan Skripsi

Apa itu wawancara? Wawancara adalah teknik pengumpulan data berupa informasi dari seorang narasumber, dengan cara mengajukan beberapa pertanyaan. Dalam praktiknya, wawancara bisa digunakan untuk beragam keperluan. Karena wawancara bukan monopoli jurnalis.

Wawancara dapat digunakan untuk kegiatan pengumpulan informasi, seperti menyusun skripsi. Skripsi adalah suatu karya tulis ilmiah berupa paparan tulisan hasil penelitian. Mahasiswa biasanya melakukan wawancara terhadap narasumber dalam mengumpulkan informasi bahan skripsinya.

Perbedaan wawancara berita dan skripsi terletak pada format penulisan hasil wawancara. Perbedaan format penulisan seperti, penulisan skripsi biasanya menggunakan teknik sampling. Namun, untuk teknik wawancara berita dan skripsi, kurang lebih memiliki poin-poin yang sama. Contohnya memulai wawancara dengan pertanyaan ringan sebagai opening, sebelum menuju ke pertanyaan berat.

Proses wawancara biasanya dilakukan dalam wawancara kerja dan public speaking. Perbedaan wawancara kerja dan wawancara narasumber untuk berita, terletak pada tujuan wawancara. Jika wawancara kerja bertujuan mengumpulkan informasi data diri kandidat, maka wawancara narasumber berita bertujuan mengumpulkan informasi atas suatu permasalahan umum.

Wawancara umumnya dilakukan di TV. Wawancara TV dilakukan secara on cam dan pewawancara tidak perlu menuliskan dan menyusun hasil wawancara tersebut. Mari simak lebih lengkap pembahasan seputar wawancara dengan mempelajari video microlearning ini.

Yuk, ikuti pelatihan prakerja di aplikasi siap kerja QuBisa. Di bawah ini terdapat rekomendasi kursus online gratis dalam bentuk microlearning seputar pengembangan diri dan pengembangan karir yang dapat Anda pelajari untuk upskilling dan reskilling:

• Akibat dan Aktual dalam Kriteria Berita
• Terlalu Panjang, Jadi Alasan Orang Bosan Membaca Tulisan
• Menulis Berita Menggunakan Teras Berita atau Lead