Era Disrupsi Teknologi

Saat ini, dunia memasuki era disrupsi. Era disrupsi adalah masa di mana terjadi inovasi dan perubahan secara masif. Pesatnya perkembangan teknologi membuat perubahan terjadi hampir di semua lini, seperti banyak start-up baru yang bermunculan. Kehadiran start-up di dunia industri perlahan menjadi raksasa dunia bisnis dan mempengaruhi peradaban manusia.

Perubahan besar juga terjadi pada perusahaan terbesar di dunia, seperti UBER yang merupakan perusahaan transportasi online terbesar justru kini tidak memiliki kendaraan. Sama halnya dengan perusahaan media terbesar dan paling populer di dunia, Facebook, yang kini tidak memiliki konten. Kemudian salah satu retail terbesar di dunia, Alibaba tidak memiliki inventory. Dan penyedia akomodasi terbesar di dunia, Airbnb tidak memiliki property.

Top Ten Market Global bahkan mengalami perubahan signifikan, di mana tadinya diisi oleh industri berbasis mineral, saat ini dikuasai oleh industri berbasis teknologi. Ini adalah fenomena shifting yang luar biasa dalam revolusi industri 4.0. Industri yang ada saat ini sebagian telah melangkah ke revolusi industri 5.0, di mana industri kini diminta untuk semakin agile dan otomatis, serta tidak lagi rigid dan manual. Produk-produknya juga tidak lagi standard, tapi bisa personalized dan customized.

Fenomena disrupsi menimbulkan ancaman kehilangan pekerjaan yang sifatnya repetitif, administratif, dan rutin yang nanti akan digantikan teknologi, robot, Al, dan lainnya. Diprediksi 5-10 tahun ke depan akan ada 75 ribu job yang hilang, tetapi digantikan dengan 133 ribu pekerjaan baru.

Topik-topik tentang perubahan di era disrupsi ini bisa Anda pelajari lebih banyak lagi dengan mengikuti kursus online gratis berikut:

• Macam-macam Disrupsi di Era Society 5.0
• Perubahan Model Bisnis di Era Percepatan Disrupsi
• 10 Disrupsi Teknologi Menurut The Financial Brand