Pemerintah resmi mengumumkan bahwa harga BBM bersubsidi pertalite dan solar mengalami kenaikan. Kenaikan harga BBM tentu akan berdampak ke seluruh lapisan masyarakat. Kenapa harga BBM naik? Penyebabnya yaitu anggaran subsidi BBM yang telah dikeluarkan pemerintah terus meningkat dari yang sebelumnya sebesar Rp18,5 triliun kini menjadi Rp252,5 triliun. Selain itu, lebih dari 70% subsidi dinikmati oleh golongan masyarakat mampu. Maka dari itu diperlukan adanya penyesuaian subsidi dari pemerintah.

Kenaikan harga BBM tentu bukanlah berita yang menggembirakan bagi masyarakat Indonesia, terutama bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah. Apa saja dampak kenaikan harga BBM bagi masyarakat? Yaitu biaya hidup lebih mahal, daya beli yang menurun, pengurangan pendapatan, tabungan yang semakin menipis, hingga risiko PHK. Harga BBM naik diwarnai dengan pro dan kontra dari masyarakat.

Lalu, apa solusi dalam menghadapi kenaikan harga BBM? Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan lebih pintar dalam mengatur keuangan. Yuk simak cara mengatur keuangan yang tepat di masa harga BBM naik melalui ragam microlearning, kursus online, hingga webinar di platform belajar online QuBisa:

• Tips Mengatur Keuangan di Masa BBM Naik
• Perkuat Pondasi Keuangan
• Tiga Langkah Penting dalam Mengatur Keuangan