Kapan generasi milenial perlu mempersiapkan tabungan untuk membeli rumah? Mengingat pentingnya memiliki rumah sendiri, KPR rumah dapat menjadi pilihan bagi Anda yang ingin memiliki hunian impian di usia muda.
Jika Anda mengetahui cara mengelola keuangan pribadi dan menabung untuk beli rumah secara tunai dan mampu melakukannya, tentu ini sangat baik. Tapi jangan berkecil hati jika Anda belum bisa membeli rumah pertama secara tunai. Anda dapat membeli rumah secara kredit melalui bank penyedia KPR yang terpercaya.
Kapan Waktu yang Tepat Untuk Mengambil KPR Rumah
Harga rumah di kota-kota besar terus meningkat dan semakin mahal dari tahun ke tahun. Namun bukan berarti Anda bisa terburu-buru dalam mengambil KPR rumah. Anda perlu memiliki pengelolaan keuangan yang baik serta komitmen untuk menabung dalam jangka panjang.
Jadi, kapan waktu yang tepat untuk mengambil KPR rumah? Untuk mengetahui saat terbaik untuk mengambil KPR, setidaknya Anda mempertimbangkan 5 hal berikut ini.
Penghasilan Tetap
Penghasilan memang bukan hanya berasal dari pekerjaan di suatu perusahaan. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa proses pengajuan KPR akan lebih lancar jika Anda memiliki status pegawai tetap di suatu perusahaan.
Untuk Anda yang berstatus pegawai kontrak dengan jangka waktu tertentu, sebaiknya sesuaikan jangka waktu KPR dengan kontrak kerja Anda. Jika belum yakin dengan kontinuitas penghasilan Anda selama masa angsuran, sebaiknya Anda menunda pengajuan KPR rumah.
Hal penting yang perlu Anda pertimbangkan sebelum memutuskan mengambil KPR rumah jika tidak memiliki penghasilan tetap, antara lain:
- Mengapa Generasi Milenial sangat Berpotensi dan Diperhitungkan Developer Property?
- Mana yang Lebih Untung Investasi Rumah atau Investasi Apartemen?
- Tips Jitu Melakukan Pembelian Properti
- Jurus Jitu Mempersiapkan DP Untuk Melakukan Pembelian Rumah.
- Contoh Penempatan Pos Pengeluaran Bagi Anda yang Pendapatan 4,5juta/Bulan
Kondisi Keuangan Baik
Pengelolaan keuangan yang tepat sangat berpengaruh dalam kondisi keuangan Anda. Kondisi keuangan yang sehat yaitu ketika Anda dapat memenuhi semua kebutuhan dan jumlah cicilan tidak lebih dari sepertiga penghasilan Anda.
Pastikan kondisi keuangan Anda dalam keadaan sehat saat pengajuan KPR rumah. Jika Anda masih memiliki kewajiban membayar cicilan kendaraan atau aset lain, pastikan total jumlah cicilan tersebut dengan cicilan KPR tidak lebih dari 35% penghasilan Anda setiap bulan.
Acuan Suku Bunga Sedang Koreksi
Salah satu pertimbangan untuk menentukan waktu yang tepat mengambil KPR rumah adalah ketika acuan suku bunga sedang mengalami koreksi atau penurunan. Sehingga Anda bisa mendapatkan bunga yang lebih ringan.
Situasi perekonomian yang sedang lesu juga dapat membuat harga jual rumah menurun karena permintaan yang ikut lesu. Anda dapat mengambil momen ini untuk mendapatkan hunian impian dengan harga lebih terjangkau. Tapi, tentu saja kita tidak berharap ekonomi lesu, bukan?
Masa Promosi Bank
Pada momen tertentu bank penyedia KPR akan mengadakan program promosi. Anda bisa mendapatkan potongan uang muka, cashback, atau furniture gratis bila mengajukan KPR pada masa promosi tersebut.
Siapa sih yang tidak suka harga promo? Anda dapat memanfaatkan program promosi yang sedang berlangsung dari bank penyedia KPR. Namun jangan lupa untuk selalu mencermati syarat dan ketentuan yang berlaku pada setiap program promosi.
Usia Muda dan Status Lajang
Jika semua pertimbangan telah terpenuhi, maka tentu lebih baik tidak menunda mengambil KPR. Apalagi saat usia masih muda dan status masih lajang, Anda dapat lebih leluasa dalam melakukan pengelolaan keuangan karena belum ada banyak tanggungan finansial.
Mengambil KPR pada usia muda cukup disarankan karena angsuran rumah Anda akan lunas di saat usia yang belum terlalu tua, bahkan masih usia 40-an tahun. Anda dapat lebih leluasa mengatur keuangan sebelum pensiun karena tanggungan cicilan sudah mulai berkurang.
Setelah mempertimbangkan 5 hal tersebut, Anda dapat mengetahui kapan waktu yang tepat untuk mengambil KPR rumah. Pilihlah bank penyedia KPR dengan reputasi baik. Jangan lupa untuk memperhatikan pengelolaan keuangan pribadi agar dapat melunasi angsuran tepat waktu.
